Showing posts with label politik. Show all posts
Showing posts with label politik. Show all posts

Tuesday, December 12, 2023

Palestina / Palestine di dalam Alkitab / Bible

Begitu banyak perdebatan tentang keberadaan Palestina di Alkitab. Oleh karena itu disini saya mencoba menyajikan data yang bisa dijangkau oleh pembaca melalui berbagai versi dan terjemahan Alkitab yang beredar di seluruh dunia. Di berbagai Alkitab kata "Palestine" atau "Palestina" banyak tertulis dengan berbagai versi. Dalam hal ini saya menggunakan Biblehub.com karena dengan website ini kita bisa membandingkan berbagai macam versi Alkitab dari seluruh dunia yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris atau bahasa lainnya. Berikut ini merupakan contoh contohnya.

Di dalam Bible versi "Douay-Rheims Bible" tepatnya dalam kitab Genesis/Kejadian 21:33-34, disebutkan bahwa Abraham ada di Palestina selama beberapa hari. jadi bisa kita simpulkan bahwa Palestina sudah ada sejak zaman Abraham. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa kitab Genesis/Kejadian ditulis sekitar tahun 1400 sebelum masehi.


Dan Palestina juga tertera pada kitab lain dari perjanian lama. Tepatnya dalam kitab mazmur tau Psalm 108:9.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa bahasa asli Yesus adalah Aramaic. Dalam Alkitab terjemahan bahasa Inggris yang bersumber dari Alkitab/ Bible Aramaic, jelas bahwa kata "Palestine" tertera disana.

Kemudian kata palestina juga digunakan dalam King James Version. Ini bisa dilacak langsung melalui website kingjamesbibleonline.org. Kita bisa melihat dalam kitab Exodus atau kitab Keluaran bahwa kata Palestina tertera dengan jelas di Kitab tersebut.



Source:

Daftar versi dan terjemahan Alkitab dari Wikipedia

Douay-Rheims Bible

Aramaic Bible in Plain English


Monday, January 27, 2020

Amerika Mempersenjatai Teroris

Ini bukanlah rahasia umum bahwa Amerika mempersenjatai terroris untuk kepentingan mereka dan merusak kondisi suatu negara. Salah seorang kandidat presisden Amerika 2020 yang bernama Tulsi Gabbard mencanangkan Rancangan Undang Undang untuk menghentikan persenjataan, pelatihan dan support untuk para terroris seperti ISIS dan Al-qaeda. Nama RUU tersebut adalah "HR 608" yang berisi tentang pemberhentian support terhadap terrorist yang sedang mereka persenjatai, danai dan mereka latih seperti ISIS dan Alqaeda yang berada di Syiria dan di Iraq.


Kongress Amerika memang sangat unik, dari 435 anggota DPR mereka, hanya 14 Representatives yang setuju untuk menghentikan support dan persenjataan tersebut terhadap terroris dan mendukung HR 608. Banyak pengamat yang kecewa terhadap keputusan ini bahkan Kyle dari Secular Talk juga menyayangkan apa yang teelah diputuskan oleh anggota congress mereka.

Isi dari RUU tersebut adalah sebagai berikut:

Melarang Amerika Serikat untuk memberikan bantuan terhadap teroris (Alqaeda, ISIL/ISIS) dalam bentuk apapun. Dan RUU ini ditolak oleh lebih dari 90% anggota kongres Amerika Serikat. Tidak heran jika lobby politik Perusahaan senjata di Amerika sangat kuat dikarenakan keuntungan yang mereka dapatkan dari penjualan senjata. Semakin banyak konflik dan perang yang terjadi, maka semakin banyak keuntungan mereka. Sejauh ini Amerika mempersenjatai beberapa separatis di beberapa daerah seperti Iraq, Syria, dan Afganistan. Amerika juga menjual senjata kepada Arab Saudi untuk membombardir Yaman yang menyebabkan 14 juta rakyat Yaman mengalami kelaparan.

sama halnya dengan NRA yang melobi para politisi Amerika untuk melegalkan kepemilikan senjata secara gila gilaan. Banyak warga Amerika yang menjadi korban karena kebijakan ini. Tiap tahun sekitar 30.000 warga Amerika tewas disebabkan kebijakan ini, baik melalui school shooting, homicide, mass shooting dan lain lain.

Video wawancara ini juga menjelaskan bagaimana Amerika Serikat diam diam mensupport teroris.


Sumber:
https://www.congress.gov/bill/115th-congress/house-bill/608
https://www.nbcnews.com/news/world/14-million-people-yemen-face-imminent-great-big-famine-n923756
https://www.amnestyusa.org/issues/gun-violence/?gclid=EAIaIQobChMI77LG2sKl5wIVAx4rCh2yWAGEEAAYASAAEgJugfD_BwE

Your Comment (Facebook or Yahoo)