Friday, April 30, 2010

Hamil Tanpa ML

Bekti Wahyuningsih (Tidur) di dampingi sang ibu dan bayinya yang baru dilahirkan
Bekti Wahyuningsih (Tidur) di dampingi sang ibu dan bayinya yang baru dilahirkan


Warga Desa Kotanapal, Kecamatan Bungamayang, Lampung Utara (Lampura) geger. Pasalnya, Bekti Wahyuningsih, 21, warga desa setempat, setelah merasakan perutnya sakit dan membesar selama 3,5 jam langsung melahirkan bayi laki-laki normal. Gadis itu sebelumnya sama sekali tidak mengandung dan belum pernah berhubungan badan. Dikutip ruanghati.com dari Poskota, bayi ajaib tersebut lahir tepat pukul 18.30 WIB Sabtu (10/10). Ketika lahir, di telapak tangan kanan bayi itu sempat muncul bentuk putih seperti tulisan Arab berbunyi Rahmadani.

Keajaiban berikutnya saat lahir tubuh bayi yang memiliki berat 2,6 kilogram itu sangat bersih. Selain itu, beberapa jam setelah lahir sang bayi sudah lincah bergerak, seperti dapat membolak-balik badan ke kiri dan ke kanan. Sumarji, 42, paranormal setempat yang berada berada di rumah Bekti saat kelahiran bayi itu, mengaku ketika memeriksa tangan Bayi tersebut ia melihat bentuk putih tulisan Abjad Arab berbunyi Rahmadani. Karena itu, ia menyimpulkan kelahiran anak tersebut sudah membawa nama sendiri.
“Tapi tulisan itu tidak lama dan kemudian menghilang. Karena tulisan itu bunyinya Rahmadani, anak itu diberi Rahmadani. Saya berpendapat anak ini nanti akan membawa rahmat bagi keluarga, desa ini, dan daerah ini,” ujar dia. Warga Desa Kotanapal sendiri menyambut gembira dan menyatakan murni kekuasaan Tuhan atas kelahiran bayi itu. Mereka menyakini bayi yang diberi nama Rahmadani itu akan mendatangkan rahmat bagi desa Kotanapal dan sekitarnya.
Sedangkan, Bekti masih terbaring lemah usai melahirkan bayi ajaibnya itu. Dengan suara yang masih lemah, Bekti mengaku Sabtu (10/10), sekitar pukul 15.00, berada di dapur karena mau memasak. Tiba-tiba, ia merasa sakit di perutnya. Merasa sakit, Bekti memanggil Siti, sepupunya yang bersebelahan rumah. Namun saat Siti tiba di rumahnya, Bekti langsung jatuh pingsan. Siti yang terkejut memberitahu warga karena kedua orang tua Bekti sedang berada di Lampung Selatan.
Warga yang datang lalu membawa Bekti ke kamarnya. Hasil pemeriksaan dokter, Bekti divonis menderita sejumlah penyakit (komplikasi, red), antara lain sakit jantung, paru-paru, dan gangguan rahim. Ia bahkan divonis dokter tidak boleh melahirkan karena gangguan rahim.
LUMPUH
Pulang dirawat dari rumah sakit, Bekti jatuh lumpuh. Karena menderita berbagai penyakit dan lumpuh, suami Bekti pun meninggalkannya. “Waktu pergi, suami Bekti belum pernah menyentuhnya,” kata Khalil, warga sekitar. Hal serupa, juga diungkapkan sejumlah warga lainnya.
Warga Desa Kotanapal menyatakan lumpuh yang diderita Bekti hanya dua bulan. Setelah sembuh, wanita itu menjaga peliharaan ternak sapi orang tuanya.
“Jadi memang selama ini Benti benar-benar tidak hamil. Ia melahirkan benar-benar karena atas kekuasaan dan kehendak Allah. Ini harus diterima dan ini adalah titipan-Nya yang harus dijaga,” kata Ibnu Hajib, anggota DPRD Lampung Utara dari DP-II yang tinggal di Desa Kotanapal saat ditemui di rumah Bekri kemarin.
Lahirnya bayi laki-laki yang menghebohkan seantero Lampung pada Sabtu (10/10) lusa lalu itu, merupakan anugrah bagi ibu dan keluargaanya namun juga meninggalkan sejuta misteri serta tanya. Siapa sebenarnya bayi yang lahir kurang dari empat jam masa kehamilan itu.
Bekti Wahyuningsih, 21, yang merupakan ibu dari bayi ajaib itu sendiri, merasa tidak mengalami pertanda apa-apa baik saat akan datang kejadian itu maupun ketika bayi itu lahir. Menurut perempuan tamatan SMP tersebut, Senin (12/10) dirinya tidak merasakan apa-apa baik itu kejadian janggal maupun mimpi, sebelum kejadian dimana kehamilannya langsung melahirkan seorang bayi laki-laki.
“Saya tidak merasakan apa-apa, baik itu mimpi atau kejadian nyata. Yang saya rasakan hanya mules, lalu perut saya membengkak seperti orang hamil, lalu saya melahirkan bayi,” jelasnya dengan terbata-bata.
Kerabat Bekti yang pada saat gadis lugu itu melahirkan ada di sana, juga tidak melihat kejanggalan baik dari diri kerabatnya itu, maupun di lingkungan sekitar rumahnya. Yang ia tahu saat itu Bekti mengeluh perutnya mules, lalu tak lama kemudian melahirkan bayi.
Ia sendiri sempat sok dan terperanga, saat kerabatnya itu melahirkan bayi laki-laki dengan berat 2.6 kilogram itu padahal ia sendiri tahu, bahwa Bekti belum memiliki suami atau menikah dan ia pun mengaku tak pernah berhubungan intim dengan siapa pun.
Menurutnya lahirnya bayi laki-laki itu, bisa jadi sebuah anugerah dan rezeki, tetapi bisa juga menjadi pertanda. Pos Kota Online (12/10) memberitakan, gadis itu mengaku kaget, karena merasa tidak hamil, tapi melahirkan bayi laki-laki dalam kondisi sehat. Yang dia rasakan hanya mules sebelum melahirkan. (Poskota)
Berita Juga Bisa dilihat di Lampung Post ( Karena banyak yang mengatakan postingan ini bohong)
Berita yang sama di Lampung Post
Berita yang sama di Lampung Post

sumber: ruanghati.com 

Lele Raksasa Pemakan Manusia

By oxana

Anda mungkin sudah mengetahui tentang ikan pemangsa manusia yang hidup di dasar samudera seperti Ikan Hiu. Kisah-kisah berikut ini menceritakan keberadaan ikan predator raksasa sejenis Catfish (ikan lele) yang hidup di air tawar dan juga doyan menyantap daging manusia. Hiii…seram..!”Lele” pemakan manusia
Great Kali Gandaki River adalah sebuah sungai yang berada di perbatasan antara India dan Nepal. Alirannya bersumber dari sumber air di Pegunungan Himalaya di ketinggian 3600 mdpl. Keindahan sungai ini sudah tak perlu diragukan lagi. Sayangnya suatu Legenda menakutkan tentang monster pemakan manusia, menghantui desa-desa yang berada di kawasan ini. Membuat penduduk enggan mandi ataupun bermain di sekitar sungai itu.
Kejadian pertama yang mengawali teror ganas dari mahluk penghuni sungai itu terjadi pada bulan April tahun 1988. Seorang pemuda Nepal ketika baru saja masuk ke dalam sungai, langsung ditarik oleh “sesuatu” dan lenyap begitu saja. Tiga bulan berselang, seorang anak laki-laki yang sedang mandi di Sungai Kali bersama ayahnya, tiba-tiba di serang dan di seret kedalam air. Si ayah hanya bisa berteriak dan tak dapat melakukan apa-apa.
Setelah itu, kejadian seperti ini terjadi berulang kali hingga menghantui para penduduk yang tinggal di sekitar aliran Sungai Kali. Bahkan beberapa tahun belakangan ini, laporan tentang hilangnya penduduk yang mandi di Sungai Kali semakin meningkat. Penduduk bingung dan mulai berargumentasi tentang jenis mahluk yang tinggal di situ. Beberapa penduduk percaya ada sekumpulan buaya yang hidup di sungai itu. Namun setelah diselidiki, ternyata tidak ada komunitas buaya yang hidup di daerah itu.
Terakhir, pada tahun 2007, seorang pemuda Nepal berumur 18 tahun yang sedang berenang di sungai itu ditarik oleh monster misterius dan lenyap begitu saja dari permukaan air. Menurut saksi mata yang menyaksikan kejadian itu, bentuk monster itu seperti babi berukuran sangat besar.
Goonch Fish, Lele Kanibal
Rasa penasaran penduduk akhirnya terjawab ketika seorang ahli biologist dari Inggris bernama Jeremy Wade melakukan penelitian di Sungai Kali dan menemukan jawaban yang mengejutkan.
Wade menemukan kenyataan bahwa monster pemakan manusia itu ternyata adalah sejenis ikan lele raksasa (Giant Cat Fish) yang telah mengalami perubahan DNA karena sering memakan mayat yang dihanyutkan ke sungai setelah terlebih dahulu dibakar dalam acara ritual pemakaman tradisional masyarakat setempat yang dikenal dengan nama Ritual Bagmati.
“ Ikan jenis ini merupakan jenis ikan endemis sungai ini. Namun, karena telah puluhan tahun menyantap daging mayat yang dihanyutkan melalui sungai, ikan ini berubah secara genetik menjadi jauh lebih besar dari ukuran sebenarnya. Mereka menjadi ketagihan, dan mulai menjadikan daging manusia menjadi menu utama. Jadi jika lama tidak ada ritual pemakaman, ikan ini menjadi ganas dan menyerang manusia,” Wade menjelaskan.
Dalam penelitiannya, Jeremy Wade juga berhasil menangkap seekor ikan lele pemangsa daging manusia dengan ukuran 1,8 meter dan berat berkisar 73 kilogram. Menurut Wade jika ikan dengan ukuran sebesar itu ketika menyerang manusia di dalam air, maka sedikit sekali kemungkinan korbannya untuk menyelamatkan diri. Wade lalu menamakan ikan lele raksasa itu dengan nama Goonch Fish.
Perjalanan penelitian Jeremy Wade saat menyelidiki ikan lele pemakan manusia di Sungai Kali Dakali telah di dokumentasikan dan akan ditayangkan perdana pada tanggal 21 Oktober nanti di salah satu stasiun televisi Inggris (Channel 5) dengan judul “ Monster Air Pemakan Daging Manusia”.
Pemangsa dari Huadu’s Furong
Bukan hanya di Sungai Mekong saja terdapat jenis ikan lele raksasa. Baru-baru ini di Waduk Huadu’s Furong-China, terjadi kegemparan. Selama ini, dalam setahun selalu saja terjadi beberapa kasus orang tenggelam dan hilang secara misterius di waduk itu.
Namun akhirnya misteri itu terjawab sudah. Penduduk setempat berhasil menangkap seekor ikan lele raksasa yang ukuran panjang badannya mencapai 3 meter dan lebar kepala berkisar 1 meter. Gilanya lagi, ketika masyarakat membelah perut ikan itu, mereka menemukan “sisa-sisa” seorang lelaki di dalam tubuh ikan itu..
Namun karena pemerintah lokal khawatir insiden ini akan berdampak pada kepariwisataan daerah itu, mereka berusaha keras agar peristiwa itu tidak terpublikasi secara luas. Tapi beberapa turis sempat datang dan mengabadikan gambar ikan lele pemangsa manusia dengan ponsel mereka.
Beberapa kalangan beranggapan ikan ini adalah ikan jenis Waking Catfish atau clarius batrachus (ikan lele berjalan). Namun belum ada yang dapat menjelaskan bagaimana mungkin ikan lele yang berukuran centimeter bisa menjadi begitu besar.
Saat ini masyarakat lokal maupun turis asing tidak diperbolehkan berenang di Waduk Huadu’s Furong. Orang banyak memperkirakan masih ada ikan sejenis yang hidup di waduk itu, siap memangsa orang yang berenang di situ.
Raksasa Sungai Mekong
Sungai Mekong yang merupakan salah satu sungai utama di dunia banyak menyimpan berbagai jenis ikan-ikan raksasa. Sungai Mekong merupakan sungai terpanjang ke-12 di dunia, dan ke-10 terbesar dalam volume (melepas 475km³ air setiap tahunnya), dia mengisi wilayah seluas 795.000 km² dari Tibet dia mengalir melalui China provinsi Yunnan, Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja, dan Vietnam. Semua kecuali China dan Myanmar masuk kedalam Komisi Sungai Mekong. Karena variasi musim yang sangat berbeda dalam aliran dan adanya “rapid” dan air terjun membuat navigasi sangat sulit.
Menurut para peneliti, sungai ini adalah rumah dari berbagai jenis ikan raksasa air tawar. Yang paling terkenal adalah Mekong Giant Cat Fish. Jenis ikan lele raksasa ini memang hidup disepanjang aliran Sungai Mekong yang melintasi beberapa negara di Asia tersebut.
Pada tahun 2005, seorang nelayan Muangthai menangkap ikan lele raksasa sebesar beruang Grizzly di Sungai Mekong. Ukuran ikan ini berkisar 2,7 Meter dengan berat mencapai 646 pon.
Memang penangkapan ikan lele berukuran raksasa di Sungai Mekong bukanlah hal yang aneh. Sudah berulang kali nelayan setempat mendapatkan ikan lele berukuran raksasa di sungai itu. Namun sepertinya belum ada yang menyamai ukuran ikan lele yang ditangkap nelayan Muangthai tersebut.
Bukan Pemangsa
Berbeda dengan kasus di Sungai Kali di Nepal dan Waduk Huadu’s Forung di China, tidak ada laporan yang menyebutkan bahwa ikan lele raksasa di Sungai Mekong adalah pemangsa manusia.
IUCN (International Union for Conservation of Nature), sebuah badan dunia yang bergerak di bidang konservasi sumberdaya alam telah menyimpan dan memasukkan data keberadaan ikan lele raksasa dari Sungai Mekong sebagai jenis satwa air yang langka dan menuju kepunahan. Jenis ikan lele raksasa ini, juga telah menarik perhatian WWF (Worl Wildlife Fund) dan National Geografic Society. Kedua organisasi ini sedang bersama-sama menyusun rencana perlindungan terhadap jenis ikan itu.
Memang menakutkan jika kita membayangkan keberadaan raksasa-raksasa air tawar pemangsa daging manusia tersebut. Kita sekarang tentu akan menjadi was-was jika berenang di sungai maupun danau air tawar. Namun pertanyaannya adalah bagaimana mereka bisa menjadi kanibal dan doyan makan manusia. Apakah mereka yang mengganggu manusia, atau malah manusia yang mengusik habitat mereka..?
Di sisi lain ikan-ikan itu juga mempunyai hak untuk hidup. Sebab bukan tidak mungkin, mereka adalah sisa-sisa zaman prasejarah yang harus diteliti dan dilestarikan keberadaannya untuk perkembangan ilmu pengetahuan.

http://oxana.blogdetik.com/2009/02/24/lele-raksasa-pemakan-manusia/

Thursday, April 29, 2010

Cowok Ganteng Vs Cowok Jelek


Gan gue nemu tulisan lucu dari salah satu forum terbesar Indonesia yang ngebahas betapa kejamnya dunia ini terhadapa para lelaki yang (maaf) tampangnya agak jelek, memang sih udah ngga jamanya lagi kita tuh ngelihat orang dari fisiknya aja. mungkin penulis aslinya juga tidak berniat  menyakiti siapaun jadi menurut gue ini buat lucu-lucuan aja. berikut tulisan yang gue maksud tersebut. gue jamin deh yang baca bisa senyum2 sendiri waktu baca ini.

kalo cowok ganteng berbuat jahat
cewek-cewek bilang: nobody’s perfect
kalo cowok jelek berbuat jahat
cewek-cewek bilang: pantes…tampangnya kriminal

kalo cowok ganteng nolongin cewek yang diganggu preman
cewek-cewek bilang: wuih jantan…kayak di filem-filem
kalo cowok jelek nolongin cewek yang diganggu preman
cewek-cewek bilang: pasti premannya temennya dia…

Kalo cowok ganteng pendiam
cewek-cewek bilang: woow, cool banget…
kalo cowok jelek pendiam
cewek-cewek bilang: ih kuper…

kalo cowok ganteng jomblo
cewek-cewek bilang: pasti dia perfeksionis
kalo cowok jelek jomblo
cewek-cewek bilang: sudah jelas…kagak laku…

kalo cowok ganteng dapet cewek cantik
cewek-cewek bilang: klop…serasi banget…
kalo cowok jelek dapet cewek cantik
cewek-cewek bilang: pasti main dukun…

kalo cowok ganteng diputusin cewek
cewek-cewek bilang: jangan sedih, khan masih ada aku…
kalo cowok jelek diputusin cewek
cewek-cewek bilang:…(terdiam, tapi telunjuknya meliuk-liuk dari
atas ke bawah, liat dulu dong bentuknya)…

kalo cowok ganteng ngaku indo
cewek-cewek bilang: emang mirip-mirip bule sih…
kalo cowok jelek ngaku indo
cewek-cewek bilang: pasti ibunya Jawa bapaknya robot…

kalo cowok ganteng penyayang binatang
cewek-cewek bilang: perasaannya halus…penuh cinta kasih
kalo cowok jelek penyayang binatang
cewek-cewek bilang: sesama keluarga emang harus menyayangi…

kalo cowok ganteng bawa BMW
cewek-cewek bilang: matching…keren luar dalem
kalo cowok jelek bawa BMW
cewek-cewek bilang: mas majikannya mana?…

kalo cowok ganteng males difoto
cewek-cewek bilang: pasti takut fotonya kesebar-sebar
kalo cowok jelek males difoto
cewek-cewek bilang: nggak tega ngeliat hasil cetakannya ya?…

kalo cowok ganteng naek motor gede
cewek-cewek bilang: wah kayak lorenzo lamos …bikin lemas…
kalo cowok jelek naek motor gede
cewek-cewek bilang: awas!! mandragade lewat…

kalo cowok ganteng nuangin air ke gelas cewek
cewek-cewek bilang: ini baru cowok gentlemen
kalo cowok jelek nuangin air ke gelas cewek
cewek-cewek bilang: naluri pembantu, emang gitu…

kalo cowok ganteng bersedih hati
cewek-cewek bilang: let me be your shoulder to cry on
kalo cowok jelek bersedih hati
cewek-cewek bilang: cengeng amat!!…laki-laki bukan sih?

Kalo cowok ganteng baca tulisan ini
langsung ngaca sambil senyum-senyum kecil, lalu berkata “life is beautifull”
kalo cowok jelek baca tulisan ini, Frustasi, ngambil tali jemuran, trus triak sekeras-kerasnya
“HIDUP INI KEJAAAAMMM….!!!”

Source: kaskus 

Your Comment (Facebook or Yahoo)